4 Tips Menghadapi Anak Mudah Marah, Orang Tua Wajib Tahu!
 |
Tips Menghadapi Anak Mudah Marah | Sumber: freepik.com |
Pada dasarnya, anak-anak akan mengekspresikan emosi dengan berbagai cara, seperti menangis hingga mengamuk. Karena itu, mengasuh anak terkadang menjadi tantangan tersendiri bagi para orang tua. Namun, Anda bisa mulai dari pendidikan terbaik anak, seperti di International Elementary School in Jakarta.
Tidak hanya akademis, sekolah yang berkualitas bisa memberikan wawasan bagi orang tua mengenai tips menghadapi anak mudah marah dan sulit diatur.
Sebab, anak akan dibuat mampu untuk merefleksikan diri. Sehingga mereka bisa memahami kesalahan dan memiliki empati. Mari simak untuk melihat sejumlah tips menghadapi anak!
4 Tips Menghadapi Anak Mudah Marah
Menurut Penulis Eileen Hayes, emosi kemarahan menjadi ledakan amarah yang dapat terjadi di semua tahapan usia. Sayangnya, anak-anak cenderung belum bisa mengungkapkannya dengan benar.
Nah, berikut beberapa cara efektif yang dapat orang tua lakukan demi membantu anak mengekspresikan emosinya.
1. Memahami Penyebab Kemarahan Anak
Langkah awal untuk menangani anak yang marah adalah memahami penyebab kemarahannya. Ada sejumlah hal sederhana yang bisa menjadi penyebab anak marah, seperti rasa lapar atau kondisi kesehatan yang terganggu.
Apabila anak sudah sekolah, bisa jadi permasalahan di sekolah atau lingkungan bermain yang menjadi penyebab kemarahannya. Karena itu, Anda perlu memastikan apa penyebabnya terlebih dahulu untuk mencari solusinya kemudian.
2. Mengajari Anak tentang Perasaan
Pada dasarnya, anak-anak cenderung menangis dan mengamuk ketika marah karena tidak dapat mengungkapkan perasaannya secara verbal. Di mana anak mungkin kesulitan menjelaskan keadaan mereka yang sebenarnya.
Jadi, tips menghadapi anak mudah marah selanjutnya adalah membantu mereka belajar mengenali perasaannya sendiri. Anda bisa memulainya dengan mengajarkan bagaimana mengekspresikan rasa sedih, bahagia, takut, dan marah. Sehingga, anak akan mengingat dan mengembangkan pemahamannya tentang emosi tersebut.
3. Mengajari Cara Menenangkan Diri
Tips menghadapi anak marah selanjutnya adalah mengajari mereka tentang cara menenangkan diri. Setelah memberikan pemahaman tentang perasaan, Anda bisa memberi tahu anak apa yang harus dilakukan ketika mulai merasa marah.
Adapun beberapa teknik manajemen kemarahan pada anak. Misalnya, mengambil napas dalam-dalam untuk menenangkan pikiran, menghitung sampai 10 detik saat anak merasa marah, atau melakukan aktivitas tertentu yang disukai anak.
4. Menindaklanjuti dengan Konsekuensi yang Wajar
Tips menghadapi anak mudah marah lainnya adalah memberikan konsekuensi atau hukuman yang wajar pada anak. Hukuman ini bisa menjadi latihan bagi anak agar lebih disiplin dan bertanggung jawab.
Jika anak menunjukkan perilaku agresif, sampaikan pada mereka bahwa perilaku tersebut tidak benar dan tidak dapat diterima. Misalnya, saat anak melempar mainan hingga rusak, Anda bisa meminta anak untuk memperbaikinya bersama.
Sudah Tahu Tips Menghadapi Anak Mudah Marah?
Mengendalikan anak yang sedang marah memang bukan hal yang mudah. Anda bisa membimbing anak mengelola emosi dengan berbagai tips di atas untuk pola asuh yang lebih baik. Tidak hanya memperhatikan kesehatan emosional anak, Anda juga perlu memberikan makanan sehat dan bergizi seimbang untuk menjaga kesehatan fisiknya.
Selain itu, pastikan Anda memberikan pendidikan yang terbaik untuk anak sejak dini. Anda bisa menyekolahkan anak-anak di International Elementary School in Jakarta, tepatnya di HighScope Indonesia.
Sebab, sekolah ini mendukung seluruh anak, mulai dari prasekolah hingga sekolah menengah untuk fokus pada hal-hal akademis. Serta mendorong anak memahami kehidupan nyata. Mari temukan berbagai program belajar dan lokasi cabangnya melalui website resminya!
Referensi:
https://www.halodoc.com/artikel/5-cara-menghadapi-anak-pemarah-dan-suka-ngambek
https://id.theasianparent.com/menghadapi-anak-marah
https://ejournal.undar.or.id/index.php/idea/article/download/59/45
0 Response to "4 Tips Menghadapi Anak Mudah Marah, Orang Tua Wajib Tahu!"
Posting Komentar